Rinada, wanita yang berada dalam foto mesum berseragam dinas PNS Pemkot Bandung secara resmi meminta maaf kepada Walikota Bandung Ridwan Kamil dan Pemkot Bandung.
Melalui surat permintaan maaf yang dibacakan kuasa hukumnya, Rinada mengklarifikasi, dirinya bukanlah PNS Bandung. Dia mengaku, seragam PNS dalam foto tersebut dipakainya sebagai profesi selaku pekerja seni.
"Dan saya tegaskan bahwa saya bukanlah seorang PNS dan profesi saya hanyalah seorang musisi/artis," tulis Rinada dalam surat yang dibacakan kuasa hukumnya, Yadi Kurnia di Bandung, Jawa Barat, Sabtu (30/8/2014).
"Ada pun alasan saya menggunakan seragam tersebut sebagai profesi selaku pekerja seni yang dituntut secara tematik."
Kuasa hukum Rinada, Yadi Kurnia membenarkan foto mesum wanita yang beredar di dunia maya adalah kliennya. Yadi menyebutkan foto dari cuplikan video yang diambil pada tahun 2012 itu adalah Rinada bersama mantan suaminya, Y.
Meski video tersebut hanya untuk konsumsi pribadi, Yadi menyebutkan kliennya tidak mengetahui adegan intim dengan suami tersebut direkam.
"Klien saya hanya korban," kata Yadi.
Berikut surat permohonan maaf Rinada:
Berikut surat permohonan maaf Rinada:
Surat Terbuka
Permohonan Maaf Kepada Wali Kota Pemkot Bandung
Kepada Yth,
Bapak Wali Kota Bandung
Hal : Surat Permohonan Maaf
Saya sebagai pemohon maaf di bawah ini :
Nama : Rinada
Umur : 33 Tahun
Pekerjaan : Musisi/Artis
Sehubungan dengan beredarnya foto di media online, yakni diduga telah melakukan pencemaran nama baik terhadap jajaran Pemkot Bandung dengan cara menggunakan seragam PNS Pemkot Bandung. Yang mana telah diduga melakukan pelanggaran asusila yang telah beredar di media online. Dan saya tegaskan bahwa saya bukanlah seorang PNS dan profesi saya hanyalah seorang musisi/artis. Adapun alasan sata menggunakan seragam tersebut sebagai profesi selaku pekerja seni yang dituntut secara tematik.
Maka dengan ini saya bermaksud menyampaikan surat permohonan permintaan maaf berkaitan dengan kejadian tersebut terhadap jajaran Pemkot Bandung.
Tindakan dugaan pelanggaran asusila tersebut yang telah mencemarkan nama baik terhadap jajaran Pemkot Bandung tersebut merupakan tindakan di luar batas, dan saya menyampaikan permohonan maaf dan penyesalan yang sebesar-besarnya atas kejadian tersebut.
Kejadian tersebut adalah sebuah tindakan salah yang terjadi dilakukan oleh orang yang tidak bertanggung jawab, saya hanyalah sebagai korban dan juga telah merasa dicemarkan nama baik saya.
Permohonan maaf, saya tujukan kepada Bapak Ridwan Kamil, selaku Wali Kota Bandung, karena saya telah diduga melakukan pencemaran nama baik terhadap Pemkot Bandung di media online, yang telah menggunakan seragam PNS tersebut. Bahwasanya saya tidak ada bermaksud untuk merusak untuk merusak atau mencemarkan nama baik Pemkot Bandung.
Sehubungan dengan kejadian tersebut, saya menyatakan permohonan maaf kepada Bapak Wali Kota Bandung beserta jajarannya.
Demikian surat permohonan permintaan maaf, saya buat tanpa ada paksaan dari pihak mana pun dan sebagai bentuk penyesalan terhadap beredarnya foto di media online yang menggunakan atribut seragam PNS. Semoga Bapak Wali Kota Bandung beserta jajarannya berkenan untuk memaafkan saya dan semoga aparat kepolisian segera menangkap pelaku pengunduh tersebut, atas perhatian dan kelapangannya saya sampaikan terima kasih.
Bandung, 30 Agustus 2014
Hormat saya,
RINADA
(Sss)
Komentar
Posting Komentar