Jokowi-JK akan buat polisi berwatak sipil tidak militeristik


MERDEKA.COM. Pasangan capres dan cawapres, Joko Widodo-Jusuf Kalla berjanji akan mereformasi internal kepolisian. Janji itu disampaikan dalam visi misi tentang kebijakan keamanan nasional dan ketertiban masyarakat. Salah satunya adalah tentang reformasi di tubuh Polri. Visi misi itu ikut disampaikan dalam pendaftaran ke KPU, Selasa (20/5).


"Kami akan menyesuaikan kurikulum pendidikan dan latihan untuk menghasilkan anggota Polri yang berwatak sipil, tidak militeristik, dalam tugas penegakan hukum dan Kamtibmas," demikian visi misi Jokowi-JK seperti dikutip merdeka.com.


Jokowi-JK juga akan melakukan evaluasi terhadap kepemimpinan Polri untuk memudahkan dan memastikan arah gerak penataan dan pengelolaan Polri untuk lebih baik. Jika dimungkinkan perlu penegasan-penegasan arah gerak Polri selaras dengan agenda pemerintahan.


Selain itu Jokowi juga akan melakukan evaluasi peraturan perundang-undangan yang terkait dengan Polri dengan berbasis pada arah kebijakan penataan Polri menjadi institusi profesional. Evaluasi tersebut harus mengacu pada perencanaan penataan keamanan nasional;


"Kami akan menata kelembagaan dan tata-wewenang Polri melalui pemisahan antara kewenangan pengambilan keputusan dan kewenangan pelaksanaan keputusan yang hingga saat sekarang masih tumpang-tindih. Hal itu dilakukan dengan menempatkan Polri dalam Kementerian Negara yang proses perubahan dilakukan secara bertahap."


Topik hangat hari ini:

Jaya Suprana gelar pertunjukan 100 Tahun Ismail Marzuki

[VIDEO] Aura macho Lamborghini Huracan di dataran Spanyol!

Bergaya mirip artis, bocah 4 tahun ini populer di internet

Inilah 5 Keunggulan dari Nissan Juke Nismo RS!

[FOTO] Aksi Maria Febe bekuk tunggal Singapura di penyisihan Piala Uber


Sumber: Merdeka.com

Komentar